Essay inspirasi 2

Inspirasi terbesarku

Oleh: Dera Rizki Lestary

Dalam keheningan malam,aku ungkapkan kata lewat goresan pena.hanya satu nama yang terukir,yaitu ibu yang selalu ada dalam sanubariku.sembilan bulan aku mendekam diperut ibu,terlahirlah aku yang kini tumbuh dewasa,ibu selalu membimbingku,mengasuhku,mendidikku hingga aku menjadi orang yang berilmu.lelah dan keringat mengucur deras tak pernah dia hiraukan,dia tetap sabar dalam menghadapi badai kehidupan yang selalu menghadang dalam kehidupan.ibu adalah inspirasi terbesar dalam hidupku ,pendorong aku untuk terus berusaha, menjadi energi aktif yang menyebabkan terjadinya suatu  perubahan pada diriku yang nampak pada gejala kejiwaan, perasaan, dan juga emosi, sehingga mendorong aku untuk bertindak atau melakukan sesuatu yang ingin aku raih.

Dia seorang yang sangat berjasa,aku ingin membalas cinta ibuku, kasih sayangnya yang tak bisa terbalaskan oleh apapun.dia adalah pelita dalam hidupku,penerang jiwaku dalam setiap waktu. tanpa dia aku bukanlah apa-apa.tanpa dia aku tidak dapat berdiri,saat aku terjatuh ibu yang selalu menopangku.itulah alasanku mengapa ibuku adalah inspirasi untuk hidupku,aku ingin membahagiakan dia,apapun yang ku kerjakan aku selalu menjadikan ibuku inspirasi untukku ,dimana dia satu satunya alasan aku untuk bangkit saat terjatuh,dia satu-satunya yang menginspirasi aku untuk menggapai cita-cita,dan dia juga satu-satunya orang yang membuatku bertahan berjuang sampai sekarang,kan kubuktikan kepada semua orang bahwa aku bisa  mencapai cita-citaku demi  ibuku.

Seorang anak pasti ingin membahagiakan kedua orangtuanya,semua anak ingin membuat tetesan air mata kedua orangtuanya adalah tetesan air mata kebahagiaan,itu juga dirasakan olehku,aku selalu berjuang dan terus berjuang untuk ibuku.ibu selalu berkata padaku ‘tidak ada yang tidak mungkin didunia ini,kejarlah cita-citamu jangan menyerah Allah selalu bersamamu’.aku sangat mencintai ibuku, aku selalu berfikir dengan apa kan kubalas jasanya,mungkin hanya doa dan tetesan air mata yag dapat kuberikan untuk ibuku ,dan akan kulakukan apapun yang membuat dia bahagia lebih dan lebih sampai akhir hayat nanti.

Pada saat aku terjatuh,aku merasa aku ingin menyerah , tetapi aku selalu teringat ibuku,dan ibupun selalu mendukung aku untuk  terus  maju walaupun harus merangkak,untuk terus berusaha tanpa harus menyerah,dia berkata ‘jangan merasa sendiri,aku ..ibumu selalu mendoakanmu,selalu dibelakangmu’ aku selalu bisa bangkit dengan kata-kata ibuku,aku selalu berfikir mengapa ibu mau bekerja keras untukku tetapi aku tak mau berjuang untuk membahagiakan dirinya.

Ibuku pernah mengalami sakit yang serius,tetapi dia selalu mengajarkanku untuk tidak kalah dengan penyakit,dia selalu menutupi kesakitan yang dia rasakan,tersenyum dan selalu berusaha membahagiakan sekeliling kita.ya Allah ya tuhanku, aku sering berfikir biar aku saja yang merasakan kesakitannya,jangan dia.disini aku benar-benar merasa orang paling berutung mempunyai ibu yang amat kuat,berhati salju dan dia lagi yang menginspirasi aku untuk aku bisa menjadi wanita seperti ibuku.